Sesekali sesak merasuk, tetiba tanpa diminta Sesekali lemah menghasut, tetiba mendekat tanpa iba Sesekali gelisah menyusup, tetiba ta...

perihal lara-


Sesekali sesak merasuk, tetiba tanpa diminta
Sesekali lemah menghasut, tetiba mendekat tanpa iba
Sesekali gelisah menyusup, tetiba tanpa permisi tanpa kata

Kadang pikirku membuncah, melahirkan banyak pertanyaan gila.
tentang bagaimana permainan Tuhan yang kerap membuat kita kecewa , marah atau terluka. 

Lalu, 
Kau hanya diam meringkuk , atau menangis dalam setiap sisa sisa malam yang ada.
Ataupun melambungkan doa padaNya untuk meringankan luka yang ada. 

Kadangkala kecewa itu perlu 
untuk menyedarkan diri bahwa ada yang perlu diubah, 
ada yang perlu diperbaiki 
dan ada yang perlu dilepaskan. 

Kalau kata Hindia
Kita semua gagal
Angkat minumanmu, bersedihlah bersama sama. 

Mari bersedih bersama, berbagi cerita . Mungkin saja kita bisa berbagi beban dan melepas lara
Belajar memeluknya, dan menyambutnya kapan saja :")

-05.15 a.m



0 comments: